Pasangan mata uang AUD/USD terus berjuang untuk melampaui level 0.6500 setelah data ekonomi Tiongkok yang dirilis menunjukkan ketidakstabilan. Data makroekonomi terbaru dari Tiongkok menunjukkan kinerja yang lebih lemah dari yang diharapkan, mengakibatkan dampak berisiko pada pasangan mata uang AUD/USD.
Meskipun AUD/USD sempat mencoba untuk memperoleh momentum naik, namun resistensi di sekitar level 0.6500 terbukti sulit untuk ditembus. Data ekonomi Tiongkok yang lebih rendah dari perkiraan telah menambah tekanan pada pasangan mata uang ini.
Selain itu, dampak berisiko dari ketidakpastian global juga mempengaruhi kinerja AUD/USD. Perkembangan ekonomi global yang belum stabil, terutama akibat pandemi COVID-19 dan perubahan dalam kebijakan moneter di berbagai negara, telah menciptakan lingkungan yang sulit bagi pasangan mata uang ini untuk mendapatkan momentum positif.
Kondisi ini menunjukkan bahwa pasar masih mempertimbangkan faktor-faktor fundamental dalam menentukan arah pergerakan AUD/USD. Dengan data makroekonomi dan perkembangan global yang terus berubah, para pelaku pasar harus tetap waspada terhadap potensi volatilitas dan pergerakan tiba-tiba pada pasangan mata uang ini.
Sebagai bagian dari pasangan mata uang yang melibatkan dolar Australia (AUD) dan dolar Amerika Serikat (USD), AUD/USD sering kali dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal yang dapat mempengaruhi kinerjanya. Oleh karena itu, analisis dan pemantauan yang cermat terhadap perkembangan terbaru adalah kunci untuk mengambil keputusan perdagangan yang tepat dalam pasangan mata uang ini.