Pasangan mata uang AUDUSD hari ini bergerak berusaha mencari kejelasan arah. Saat sesi awal Asia hari Kamis (26/11) pasangan bertahan di 0,7360 dan berhasil mengabaikan rilis data ekonomi Aussie yang mengecewakan. Selain itu arah sentimen risiko yang kurang jelas juga menjadi penyebab AUDUSD bergerak stabil tanpa kejelasan arah.
Beberapa saat yang lalu, Australia merilis data ekonomi mengenai Belanja Modal Swasta. Data ini disampaikan dengan hasil penurunan ke -3,0% pada periode kuartal ketiga 2020. Lebih suram dari prediksi awal yang berada di -1,5%. Meskipun sebenarnya data ini juga jauh lebih baik dari laporan kuartal kedua yaitu di -5,9%.
Arah Risiko Belum Jelas
Kemudian arah risiko yang tidak jelas terlihat pada pergerakan beberapa aset berisiko global. Kontrak berjangka S&P 500 mampu mencetak kenaikan dengan sangat baik. Sementara itu dari sisi lain, aset berisiko seperti saham Asia ASX 200 dan NZX 50 kesulitan mengikuti pergerakan mengesankan S&P 500. Keduanya mengalami penurunan sampai 0,50% dan menggambarkan ketidakjelasan arah risiko global.
Beban risiko hadir dari masalah virus Corona yang terjadi di dunia. Jumlah kasus positif sampai saat ini terus mengalami peningkatan yang besar. Bahkan negara utama Eropa yaitu Jerman memutuskan memperpanjang kebijakan lockdown. Negara lain seperti Spanyol mempertimbangkan untuk membatasi perayaan Natal tahun ini
Dari masalah lain yang membuat AUDUSD hari ini terbani yaitu masalah perdagangan AS dan China. Kedua negara itu dilaporkan hanya mampu melaksanakan kesepakatan dagang sebesar 50% saja. Hal itu membuat kekhawatiran perang dagang lanjutan.
Tapi bagaimanapun juga optimisme mengenai vaksin bisa mendukung Dolar Australia untuk mencatatkan penguatan yang lebih tinggi. Arah pergerakan selanjutnya akan fokus ke kejelasan sentimen risiko yang penuh ada kepastian sampai saat ini.