Pasangan mata uang AUDUSD hari ini bergerak dengan stabil di sesi Asia hari Jumat 22/1. Dolar Australia tampak stabil tidak memberikan respon yang signifikan atas rilis data ekonomi utama Australia. Aksi yang stabil ini telah membuat pasangan bertahan di sekitar nilai tukar 0,7765 dan menunggu adanya katalis kuat yang bisa menggerakkan pasar.
Mengabaikan Data yang Turun
Sebelumnya Australia merilis data mengenai penjualan eceran dengan hasil yang suram jatuh sampai menuju -4,2% dalam bulan ke bulan pada Desember. Data ini lebih suram dari harapan awal yang mengalami penurunan hanya di -1,5%. Padahal laporan sebelumnya data mengalami kenaikan sampai 7,1% pada November kemarin.
Data penjualan eceran menjadi gambaran bagaimana daya beli warga Aussie di tengah pandemi. Dengan hasil yang turun memberikan pertanda bahwa kekuatan pemulihan ekonomi tidak begitu kuat. Selain itu juga tampak telah berhasil memberikan konfirmasi atas sikap dovish yang diungkapkan oleh RBA sebelumnya. Namun walaupun begitu, AUDUSD hari ini tidak menampilkan pergerakan apapun meski data suram.
Selain itu data mengenai pengangguran pada Kamis kemarin juga tidak membuat pasar bergerak signifikan. Padahal pengangguran mengalami perbaikan yang cukup mengesankan dibandingkan laporan sebelumnya. Banyak yang menilai penurunan angka pengangguran itu masih belum mampu mengubah bias dovish RBA.
Seharusnya AUDUSD hari ini mampu menampilkan pergerakan yang signifikan. Tampaknya salah satu penahan Dolar Australia dari aksi penurunan adalah kondisi suasana risiko di pasar global yang optimis. Saham global seperti S&P 500 bersama Nasdaq pada Kamis kemarin naik dengan sangat baik.
Harapan dana bantuan dari pemerintah AS bagi warganya tampak membantu optimisme untuk bertahan lebih lama lagi. Ini membuat permintaan terhadap Dolar AS sebagai aset safe haven mengalami penurunan beberapa waktu terakhir.