Pasangan mata uang EURUSD hari ini mengalami penurunan dari puncak paling tinggi harian, meski secara luas masih bullish. Dukungan utama yang membuat permintaan Euro menguat menuju ke 1,2200 adalah berita terbaru mengenai Brexit. Pasalnya kedua pihak sudah sangat dekat dengan kesepakatan setelah masalah utama bias diselesaikan. Kesepakatan akhir kemungkinan akan disampaikan pada 18:00 WIB atau sekitar 11:00 GMT.
Pihak Inggris dan Uni Eropa pada akhirnya berhasil berada di puncak pembicaraan Brexit yang sudah ditunggu banyak pihak. Atas optimisme ini EURUSD hari ini melonjak sangat tinggi sekali. Secara otomatis permintaan aset safe haven seperti Dolar AS mulai ditinggalkan oleh pasar global.
Pemerintah Inggris memutuskan untuk melonggarkan beberapa syarat yang sempat menjadi beban utama pembicaraan Brexit. Inggris memutuskan mengurangi besaran biaya yang ditarik dari nelayan Uni Eropa dari 35% menjadi 25% dari nilai ikan yang ditangkap. Hal itu membuat perbedaan pendapat yang berjalan sangat lama diharapkan sudah selesai dan berakhir pada kesepakatan.
Dolar AS dilain sisi juga terbebani oleh masalh dalam negeri seperti penolakan RUU pertahanan. Optimisme datang ketika Partai Demokrat akan meningkatkan cek bantuan dari $600 menuju ke $2.000. Hal itu dilakukan setelah Trump kemarin menolak memberikan tanda tangan pada RUU stimulus.
Ditahan Beberapa Risiko
Meski EURUSD hari ii secara luas mengalami kenaikan, beberapa masalah berhasil membawanya menjauh dari puncak tertinggi harian. Para pelaku pasar dan investor tetap saja mengantisipasi terjadinya hard Brexit Inggris dan Uni Eropa. Langkah itu sempat membawa Pound dan Euro menjadi lebih rendah lagi.
Kemudian penolakan atas RUU pertahanan dari Kongres AS oleh Trump juga membuat nada risiko sedikit berat untuk menguat lagi. Untuk selanjutnya pasar akan tetap fokus ke Brexit dan pembaruan arah risiko menjelang liburan Natal.