Dalam perdagangan kemarin mengupas terkait penguatan mata uang pound dari sudut kekecewaan seller yang mana suku bunga negative hanya sebatas wacana dan belum ada kepastian untuk menerapkannya.
Akan tetapi dari kaca mata fundamental beberapa hal yang memberikan tekanan terhadap Pound, dari data tersebut bisa kita analisa pasangan GBPUSD menunjukkan peningkatan.
Hal tersebut yang harus diperhatikan dan berhati-hati karena perubahan pergerakan kurang meyakinkan.
Hari ini yang menjadi titik focus ialah drama brexit dengan harapan masih muncul trobosan dalam waktu dekat ini yang akan memberikan energy untuk Pound.
Sesuai keterangan dari The Guardian Jennifer Rankin memberikan gambaran akan peluang hari ini, dengan pembicaraan yang instensif untuk mendapatkan kesepakatan baru.
Perundingan terkait relasi Brussel dan London semakin berlarut dan belum terjadi kesepakatan terkait KTT Uni Eropa bulan Oktober dan kemungkinan akan terjadi bertepatan dengan natal.
Sedangkan Inggris mundur sejak bulan Januari beralih ke masa transisi mendekati akhir tahun, tidak ada kebijakan bahwa Inggris masuk dalam aturan Organisasi Perdagangan Dunia.
PM Inggris saat ini sedang mengkaji ulang terkait diberlakukannya pembtasan tambahan yang akan berfungsi sebagai pencegahan penularan COVID-19 khususnya wilayah Inggris Utara.
Namun hingga saat ini masih belum ada kputusan resmi sedangkan ekonomi terus melemah dan tertekan isu politik. Usaha dari PM Inggris justru memberikan tekanan terhadap sterling yang menjadi indicator tekana pound dalam tahap kedua.
Kekuasaan pemerintah saat ini terancam aktifitas kelompok Steve Baker dari partai konsevatif salah satu spesialis pemungutan brexit.
Pekan ini klaim ketenagakerjaan AS menjadi sorotan mendekati debat Capres yang akan berlangsung malam ini. Perdebatan tersebut memiliki pengaruh yang besar terhadap posisi pasangan tersebut yang mana mendekati posisi terendah dalam sejarah (hasil dari jejak pendapat).
Dari bagian keuangan sejumlah analis sangat yakin jika MENKEU AS sudah mendapatkan kesepakatan jelas penutupan, akan tetapi dukungan yang diberikan akan di realisasikan setelah PEMILU.
Dari Sudut Teknikal GBP/USD Hari Ini
GBPUSD tertekan pada posisi 1.2930 sebagai batas kegagalan pasangan tersebut untuk menuju angka diatasnya. Katalis yang kuat menjadi acuan GBPUSD, apabila berhasil melewati resistance di angka 1.3000 bersiap menjemputnya.
Namun apabilan bergerak turun akan berada di support paling diposisi 1.2750 dan akan berlanjut keposisi 1.2700. Apabila penurunan ini terjadi semakin konsisten maka akan berada di angka 1.2700 dengan jumlah seller lebih banyak lakukan aksi sell dan berlanjut pasangan GBPUSD semakin terpuruk.