Masih cenderung labil, EUR/USD diperkirakan kembali terkoreksi. Hal ini terjadi setelah pola pergerakan dari candlestick yang cenderung bearish.
Jika EUR/USD benar turun kembali, maka hal ini bisa menjadi sebuah pukulan telak di tengah usaha pemangku kebijakan untuk kembali menstabilkan perekonomian, khususnya AS dan Eropa.
Seperti yang diketahui bersama, beberapa waktu belakangan ini pergerakan EUR/USD cenderung ke arah negatif menyusul tak efektifnya kebijakan yang diambil oleh pemerintah AS.
EUR/USD Berpotensi Mengalami Penurunan
Jika dilihat, sejauh ini pergerakan dari EUR/USD memiliki kecenderungan untuk bergerak bearish karena pasar masih pesimis dengan perbaikan yang terjadi sebelumnya.
Para pengamat memprediksi jika EUR/USD berpotensi untuk turun kembali. EUR/USD diperkirakan akan diperdagangkan pada level 1.08457.
Pergerakan candlestick bearish yang terjadi pada EUR/USD terbukti menjadi sebuah pola yang sangat valid. Yakni berada pada area Resistance 1.08957 – 1.09207.
Dengan demikian, sangat terbuka jika pada perdagangan berikutnya posisi EUR/USD akan terseret kembali dan akan terjadi bearish di sekitar area 1.08457.
Namun bukan berarti EUR/USD tidak bisa menguat, bahkan nilainya bisa di atas area 1.09207. Tapi jangan pernah lengah dan tetap harus diwaspadai.
Pasalnya, tak menutup kemungkinan jika EUR/USD akan bergerak bullish dan cenderung untuk bertahan di level tersebut.
Jika memang terjadi bullish, maka peluang EUR/USD untuk bergerak ke nominal 1.09707 patut untuk kamu waspadai.***