Nada risk off pasar global sepertinya memang sedang berlaku sangat luas. Hal ini terlihat ketika pasangan NZDUSD hari ini juga mencatatkan penurunan di sesi pertengahan Asia hari Rabu ini (17/2). Saat ini pasangan tampak berusaha terjun menuju ke sekitar nilai tukar 0,7194 dengan batas terendah 0,7812 dan batas atas pada 0,7211. Aksi terbaru ini mewakilkan penurunan sekitar 0,20%.
Aksi Dolar New Zealand yang melemah saat ini menjadi antitesis atas kenaikan yang dicapai hari Selasa kemarin. Padahal saat sesi New York semalam, pasangan sempat mengalami kenaikan menuju ke 0,7269 sebelum akhirnya terjun ke 0,7200. Kemudian risk off telah mengirimkan pasangan NZDUSD hari ini jadi lebih rendah.
Masih Dalam Bullish
Tapi meskipun Dolar New Zealand mencatatkan pelemahan yang signifikan, secara luas NZDUSD sudah berusaha kembali meraih level yang lebih tinggi. Pasangan telah berhasil kembali ke puncak 6 pekan yang dicapai hari Senin kemarin. Risk on yang berlaku telah membawa permintaan pada aset berisiko termasuk Dolar New Zealand jadi meningkat pesat.
Apalagi saat ini suasana pasar tampak masih optimis mengenai virus Corona. Banyak dari pemerintah global yang terus meningkatkan langkah vaksinasi terutama kawasan Asia dan Eropa. Kemudian peluang dana stimulus ekonomi AS dari waktu ke waktu terus meyakinkan dan semakin dekat.
Ada laporan yang menyebutkan para pejabat AS tampak bersiap untuk menyampaikan keputusan akhir dana stimulus tersebut. Optimisme membuat nada pembelian di sekitar mata uang Dolar New Zealand bisa bertahan dan tetap berharap.
Walaupun New Zealand sendiri saat ini harus menghadapi lockdown setelah terjadi lonjakan kasus yang signifikan. Berikutnya pasar akan menanti data ekonomi AS nanti malam bersama dinamika sentimen risiko yang bisa menggerakkan Dolar AS beberapa waktu ke depan.