26 Pengertian Investasi Menurut Para Ahli

Pengertian investasi menurut para ahli tentu beragam. Hal ini karena masing-masing dari mereka memiliki pemikiran dan sudut pandang sendiri, sehingga menarik dibaca beberapa pengertian investasi menurut para ahli ini.

Meskipun banyak, namun hampir semua pengertian investasi menurut para ahli memiliki jawaban yang berbeda. Sehingga akan kaya akan pengetahuan baru bagi kita yang mau mencari pengertian investasi menurut para ahli.

Untuk menjawab rasa penasaran tentang bagaimana para ahli menjelaskan soal investasi. Berikut 26 pengertian investasi menurut para ahli yang sudah kami kumpulkan.

1. Gitman dan Joehnk

Gitman dan Joehnk menuliskan pengertian investasi diartikan sebagai alat/sarana yang membawa (membuat) uang yang kita punya untuk ditempatkan ke medium  yang bisa meningkatkan nilai uang kita.. Seperti kita ketahui, peningkatan nilai uang tersebut merupakan penghasilan yang kita dapat dalam investasi. 

2. Jogiyanto

Jogiyanto dalam bukunya yang berjudul “Teori Portofolio dan Analisis Investasi”, dikatakan bahwa investasi sama dengan penundaan konsumsi terkini, atau sekarang untuk kemudian dimasukan ke aktiva produktif selama periode tertentu.

3. Frank K. Reilly dan Keith C. Brown

Frank K. Reilly dan Keith C. Brown menjelaskan bahwa investasi adalah komitmen nilai mata uang/atau dana untuk jangka waktu tertentu,  untuk memperoleh pembayaran/pengembalian (payment) di akhir periode sebagai kompensasi atas penundaan tersebut. Hal ini dijelaskan dalam buku yang merek berdua tulis yaitu ‘Investment Analysis and Portfolio Management’. Reilly dan Brown adalah pengajar, Reilly sendiri mengajar di Universitas Notre Dame, sedangkan dan Brown merupakan pengajar di Universitas Texas di Austin, Amerika Serikat. 

4. Sadono Sukirno

Pria bergelar Profesor ini merupakan salah satu tokoh pendiri Fakultas Ekonomi di Universitas Malaysia. Prof. Sadono menjelaskan pengertian investasi sebagai pengeluaran-pengeluaran untuk mengumpulkan modal berupa barang-barang dan peralatan-peralatan produksi dengan tujuan untuk mengganti, dan untuk memproduksi barang dan jasa di masa yang akan datang. Penjelasan lengkapnya bisa kalian lihat dalam buku Makroekonomi Modern yang terbit pada 2000.  

5. Mulyadi

Mulyadi mempunyai teorinya sendiri terkait investasi, menurutnya investasi adalah sebuah keterkaitan antara sumber-sumber/modal/bahan baku dalam suatu masa dengan periode yang panjang, untuk meraih pendapatan lebih di masa yang selanjutnya.

6. Haming dan Basmalah

Pengertian investasi menurut para ahli berikutnya datang dari Haming dan Basalamah. Menurutnya investasi adalah pengeluaran pada saat ini untuk kemudian membeli berbagai jenis aset lain seperti tanah, kendaraan, properti dan lain sebagainya. Aset-aset inilah yang nantinya menghasilkan keuntungan dan dapat pendapatan yang lebih besar di masa yang akan datang.

7. Martono dan D. Agus Marjito

Sama seperti Haming dan Basmalah, Martono dan D. Agus Marjito juga menggunakan istilah aset untuk menerjemahkan arti investasi. Menurutnya, investasi adalah penanaman dari modal atau dana yang dilakukan pada suatu perusahaan untuk kemudian dimasukkan menjadi sebuah aset. Sehingga kedepannya diharapkan aset tersebut bisa membawa keuntungan dan memberikan pendapatan yang lebih besar di masa yang akan datang.

8. Boediono

Boediono menjelaskan soal investasi, baginya investasi merupakan pengeluaran dari sektor produsen. Yang nantinya digunakan untuk membeli barang atau jasa yang kemudian digunakan buat menambah stok, atau mengembangkan area pabrik itu sendiri.

9. James C. Van Horn

James C. Van Horn memiliki pemahaman tersendiri, baginya investasi adalah kegiatan yang dilangsungkan dengan memanfaatkan dana yang ada pada masa saat ini, dengan tujuan agar bisa memiliki dan memperoleh pendapatan yang lebih besar di masa depan. 

10. Henry Simamora

Kemudian, menurut Henry investasi memiliki pengertian sebagai aktiva yang digunakan pada sebuah perusahaan guna meningkatkan kekayaan lewat distribusi dari hasil investasi. Contohnya bisa dari bunga, deviden, pendapatan sewa (gedung), bahkan royalti dan sebagainya. Tentunya hal ini akan bermanfaat kedepannya bagi perusahaan melalui hasil hubungan perdagangan yang diperoleh melalui cara berinvestasi.

 

11. Fitz Gerald

Gerald menjelaskan bahwa pengertian dari investasi adalah aktivitas memiliki hubungan dengan kegiatan penarikan sumber-sumber (modal) atau dana yang akan digunakan untuk mengadakan suatu barang lainnya.

12. Tandelilin

Bagi Tandelilin, investasi merupakan komitmen dari sejumlah dana atau aset lainnya yang saat ini tengah dikerjakan, untuk mendapat dan memperoleh keuntungan di masa depan.

13. Husnan

Husnan memiliki sudut pandang sendiri, baginya investasi adalah sebuah rencana sebuah proyek baik besar maupun kecil yang sumber dayanya diinvestasikan untuk meraih pendapatan di masa yang akan datang.

14. Salim HS dan Budi Sutrisno

Menurut Salim HS dan Budi Sutrisno investasi adalah aktivitas investor baik dalam maupun luar yang melakukan penanaman modal dan saling berkaitan dalam berbagai jenis bidang usaha.

15. Farid Harianto dan Siswanto Sudomo

Farid Harianto dan Siswanto Sudomo berpendapat bahwa investasi adalah aktivitas penggunaan modal yang kemudian diletakan pada beberapa aset. Nah, aset ini nantinya bisa digunakan sebagai modal lagi, dan di masa depan bisa jadi penambah pendapatan.

16. Sunariyah

Pengertian investasi menurut para ahli lainnya datang dari Sunariyah yang mengatakan, bahwa investasi sama seperti usaha penanaman modal pada beberapa jenis aset. Kemudian, terikat dalam jangka waktu yang panjang dengan tujuan untuk memperoleh hasil yang lebih menguntungkan di masa yang akan datang.

 

17. Nanga

Nanga secara singkat menjelaskan pengertian investasi sebagai sebuah penambahan bersih dari stok yang ada atau akumulasi modal.

18. Martalena dan Malinda

Martalena dan Malinda sepakat bahwa pengertian investasi adalah pembatasan atau mengurangi barang – barang konsumsi pada masa kini, dengan tujuan untuk menghindari berbagai risiko agar meraih  kebutuhan yang memang kita perlukan di masa yang akan datang.  

19. Shuta

Shuta menjelaskan bahwa investasi adalah nominal modal atau dana yang bisa digunakan untuk bisa bisa mendapatkan, menambah, serta menjaga nilai dan penghasilan yang bersifat positif.

20. Mankiw

Mankiw menjelaskan investasi sebagai sumber daya yang telah dibeli individu ataupun perusahaan guna meningkatkan modal yang dimiliki. 

21. Kamaruddin

Kamaruddin berpendapat bahwa investasi itu adalah sebuah tindakan untuk membeli berbagai aset yang disertai dengan surat legalitas dan aset. Kemudian, aset yang tadi sudah dibeli, lalu digunakan untuk memperoleh keuntungan. Nantinya bisa digunakan kembali untuk masa depan. 

22. M. Suparmoko

Pria ini menilai investasi adalah adalah pengeluaran yang ditujukan guna menambah atau mempertahankan persediaan kapital (capital stock).

23. Deliarnov

Deliarnov menjelaskan pengertian investasi adalah seluruh pengeluaran yang mencakup untuk membeli bahan baku, peralatan, mesin-mesin pabrik hingga semua modal lain. Mulai dari pengeluaran untuk produksi, untuk keperluang bangungan kantor, tempat tinggal karyawan dan lainnya, dan juga perubahan nilai stok atau barang cadangan sebagai akibat dari perubahan jumlah dan harga.

24. Lypsey

Lypsey mengemukakan pendapatnya tentang investasi yang menurut ia adalah pengeluaran barang yang tidak dikonsumsi sekarang dan dibagi periode waktunya. Ia menambahkan bahwa investasi terbagi menjadi tiga diantaranya adalah investasi jangka pendek, investasi jangka menengah, dan investasi jangka panjang.

25. Kasmir dan Jakfar

Kasmir dan Jakfar sepakat bahwa bagi mereka investasi adalah penanaman modal di suatu kegiatan yang memiliki jangka waktu panjang dalam berbagai bidang usaha. Penanaman modal ini juga bisa dilakukan pada proyek yang bersifat fisik maupun non fisik. Sebagai contoh pendirian pabrik, jalan, jembatan, pembangunan gedung dan lain sebagainya.

26. Paul A. Samuelson dan William D. Nordhaus

Menurut Samuelson dan Nordhaus, investasi adalah hal penting dalam membangun ekonomi, lantaran dibutuhkan sebagai faktor penunjang di dalam peningkatan proses produksi. Samuelson dan Nordhaus mengatakan i ini juga dalam bukunya yang berjudul ‘Ilmu Makroekonomi’ pada 2004.

Itulah beberapa pengertian investasi menurut para ahli yang masing-masing memiliki makna serupa, hanya saja kalimatnya berbeda. Lalu jika itu semua adalah pengertian investasi menurut para ahli, bagaimana pengertian investasi dari pengertian umum?

Definisi Investasi Secara Umum

Investasi secara umum diartikan sebagai aset atau barang yang diperoleh dengan tujuan menghasilkan pendapatan atau penghargaan. Dalam ilmu ekonomi, investasi sendiri diartikan sebagai pembelian barang yang tidak dikonsumsi hari ini tetapi digunakan di masa depan untuk menciptakan kekayaan.

Selanjutnya, pada bidang keuangan, investasi memiliki definisi sebagai aset moneter yang dibeli dengan gagasan bahwa aset tersebut akan memberikan penghasilan di masa depan atau nantinya akan dijual dengan harga lebih tinggi untuk mendapat untung.

Lalu dalam finansial, investasi ini termasuk pada kegiatan membeli obligasi, saham, atau properti real estat di antara beberapa instrumen lainnya.

Secara lebih umum lagi dijelaskan bahwa investasi merupakan tindakan mengalokasikan sumber daya, biasanya uang, dengan harapan menghasilkan pendapatan atau laba. Kamu memulai investasi dalam upaya, seperti menggunakan uang untuk memulai bisnis, atau dalam aset, seperti membeli emas ataupun properti dengan harapan dijual kembali nanti dengan harga lebih tinggi.

Nah, harapan pengembalian berupa diterimanya pendapatan atau apresiasi harga dengan signifikansi statistik adalah premis inti dari investasi. Itulah semua hal terkait pengertian investasi. Jika satu penjelasan ahli saja kurang memuaskanmu akan rasa keingintahuan investasi, maka kamu bisa jauh lebih paham kini setelah membaca semua pengertian investasi menurut para ahli di atas. 

Leave a Comment

Copyright © 2024. All Rights Reserved. DailyFX.ID
Peringatan Resiko: Trading Forex adalah Bisnis berisiko tinggi, anda bisa kehilangan semua uang deposit. Jangan Pernah invest jika anda tidak siap untuk rugi. DailyFX.ID tidak akan menerima tanggung jawab atas kehilangan atau kerusakan sebagai akibat dari ketergantungan pada informasi yang terkandung dalam situs web ini termasuk data, kutipan, grafik, link pihak ketiga dan sinyal beli / jual. Harap pelajari dan pahami sepenuhnya mengenai risiko tertinggi terkait dengan perdagangan pasar keuangan.