Pasangan mata uang GBP/USD jeblok lebih dari 0.7 % ke range 1.3845 sampai awalnya sesion New York ini hari 30/4/2021.
Nilai ganti dolar AS melesat susul launching data perkembangan ekonomi Amerika Serikat kuartal I/2021 yang impresif, sedang poundsterling tengah terumbang-ambing di tengah-tengah pertaruhan tapering.
Semenjak awal minggu ini, rumor tapering mulai menyebar dan menggerakkan pengokohan GBP pada bermacam mata uang lain.
Tapering sebagai cara pengurangan stimulan moneter dengan bertahap yang umumnya diambil oleh bank sentra sesudah memperoleh bukti-bukti jika inflasi dan ketenagakerjaan sudah capai sasaran yang ditetapkan. Tapering wajar menyusul masa peningkatan suku bunga di beberapa bank sentra khusus.
Beberapa riset menginginkan bank sentra Inggris Bank of England/BoE akan umumkan tapering awalnya di pertemuan peraturan yang diselenggarakan pada tanggal 6 Mei kedepan, atas alasan jika perkembangan ekonomi Inggris pada kuartal pertama sudah melebihi perkiraan.
Riset dari HSBC dan NatWest melaunching prediksi tapering itu di awal minggu ini.
Beberapa ekonom dari Kredit Suisse terakhir sampaikan opini seirama. Mereka meramalkan BoE akan kurangi pergerakan pembelian obligasi dari GBP4.4 miliar /minggu jadi GBP3.08 miliar /minggu, hingga sasaran QE keseluruhan sebesar GBP895 miliar akan usai di pengujung 2021.
Beberapa riset lain berlainan opini. Riset dari Standar Chartered memprediksi BoE akan meremehkan penekanan inflasi yang bertambah akhir-akhir ini untuk fokus pada bidang ketenagakerjaan.
Tingkat pengangguran Inggris selama ini tertopang oleh bantuan pemerintahan yang bakal usai pada semester ke-2 , hingga masihlah ada resiko berkaitan bidang itu.
Kami anggap BoE tetap cenderung pada kehati-hatian dan tidak sampaikan informasi apa saja -seperti pengurangan pembelian quantitative easing QE- yang bisa dipandang seperti hawkish terlalu berlebih oleh pasar, kata Christopher Graham, seorang ekonom dari Standar Chartered.
Graham menambah, Karena ukuran ketimpangan output Inggris, peluang tingkat pengangguran akan semakin bertambah pada tahun akhir ini karena suport pemerintahan ditarik, dan resiko berkaitan variasi COVID-19 baru, kami masih memprediksi BoE untuk secara luas fokus pada kembalinya ketenagakerjaan penuh.
Terpecahnya opini beberapa riset di beberapa bank dan instansi keuangan terkenal membuat aktor pasar berlaku lebih siaga.
Keputusan apa saja yang diambil oleh BoE di pertemuan kedepan -tapering atau tidak- mempunyai potensi jadi katalis gerakan poundsterling yang cukup berarti.