Memasuki sesi penutupan perdagangan pekan kemarin dengan gerakan beberapa pasangan mata uang yang statis serta kurang bernafsu terkecuali pasangan USD/JPY mengalami penurunan tajam meneruskan 4 session pengurangan yang deras sebelumnya.
Oleh karenanya kita akan mengawali dengan pasangan USD/JPY pada analisis serta persiapan untuk minggu kedepan.
Ketua Federal Reserve AS akan menyampaikan pidato, serta Steven Mnuchin, akan bicara di hari Kamis. Tanggapan mereka mempunyai potensi dampak beberapa pasangan mata uang penting serta DXY.
Sedangkan Selasa pagi, dari pihak Gubernur BoE akan menyampaikan pidato. Di hari Rabu, New Zealand akan meluncurkan informasi suku bunga utamanya.
Minggu kedepan akan dipenuhi oleh deretan katalis kalender ekonomi yang akan menjadi pusat perhatian untuk jadi perhatian.
Dari sejak 2018, USD/JPY sudah berhasil menempati posisi pada angka 104.50, diraih pada awal bulan Maret cuma untuk ditutup secara signifikan dalam perdagangan pekan yang sama.
Rata-rata level support tersebut dari sejak tahun 2018 seringkali hadir pada bulan Januari 2019 bulan Agustus 2019 serta yang paling dekat pad abulan Juli 2020 kemarin.
Bisa kita amati melalu pada 4 pantulan penting pada level support ini, dari 3 pantulan pertama bersamaan dengan momen bullish yang relevan. Serta saat level support sukses diraihnya, harga rebound secara cepat serta sangat kuat.
Tetapi, setiap saat harga meraih posisi seperti ini, momen bullish tidak sekuat pantulan awalnya pada gilirannya membuat rangkaian titik paling tinggi yang bertambah sedikit.
Melihat gerakan paling akhir dari dukungan. Harga hampir tidak bergerak naik serta pemantulan semakin menurun diiringi oleh candle merah panjang berada di posisi support.
Pasangan USD/JPY meneruskan bearish-nya atau mungkin akan naik. Sedangkan level support ada di angka 104.50 serta 104.20.
Pergerakan EUR/USD Hari Ini
Pasangan EUR/USD bias mendapatkan peluang dari prediksi jika Index USD akan menurun pada minggu kedepan.
Tetapi semua bergantung pada sudut pandang pelaku pasar akan pidato Jermoe Powell pada beberapa waktu di minggu kedepan.
Mengingat forecast semacam ini DXY yang bearish, kami menginginkan deskripsi pasangan EUR/USD yang bullish, tapi masih belum jelas.
Diagram satu hari memperlihatkan jika pasangan EUR/USD berada di tengah suport pad aangka 1.1750.
Walau level suport sudah diputuskan, setiap saat harga bergerak naik memasuki rata-rata itu, harga didorong turun semakin lebih cepat dibandingkan dengan yang dibutuhkan untuk naik dalam rata-rata tersebut.