Pasangan mata uang AUDUSD hari ini berhasil mempertahankan kenaikan menjadi lebih lama lagi di sesi Asia hari Kamis (4/2). Dolar Australia mampu membawa pasangan terbang lebih tinggi walaupun masih bertahan tepat di bawah resistance utama. Pendukung penguatan Dolar Australia adalah data dalam negeri dengan menampilkan surplus yang lebih tinggi pada laporan Desember.
Surplus perdagangan mengalami pelebaran lebih besar mencapai 6.785 juta AUD dari sebelumnya pada 5.022 juta AUD. Sementara itu data lebih rinci seperti ekspor tidak mengalami perubahan tetap seperti pada bulan November pada 3%. Kemudian impor mengalami penurunan dari awalnya 10% menuju ke 2%. Jarak kedua data ini yang membuat keuntungan Australia menjadi lebih besar lagi.
Sayangnya data yang menggembirakan itu gagal membawa pasangan AUDUSD hari ini untuk naik lebih tinggi lagi. Pasangan hanya mampu bertahan tepat di bawah nilai tukar 0,7639 sepanjang sesi Asia. Pasar mungkin merasa bahwa permintaan impor yang turun menjadi gambaran bahwa permintaan dalam negeri masih rendah.
Biden Membuka Peluang Kompromi
Kenaikan AUDUSD hari ini menjadi lebih tinggi melewati resistance dinilai tidak mungkin bisa terjadi. Beban yang bisa dirasakan oleh aset-aset berisiko terbaru datang dari Amerika Serikat. Presiden Biden terus bergerak lebih maju dalam upaya meloloskan dana bantuan yang dijanjikan. Sayangnya berdasarkan laporan terbaru, Presiden Biden mau melunak dalam negosiasi jumlah dana yang akan dikucurkan pemerintah dari awalnya 1,9 Triliun menjadi lebih sedikit.
Sementara itu Dolar AS juga berhasil mengambil nada yang lebih tinggi dari imbal hasil obligasi Treasury AS. kenaikan yield Treasury terjadi setelah data ketenagakerjaan ADP AS dan ISM Jasa lebih tinggi dari harapan. Memberikan gambaran ekonomi AS terus pulih. Sementara itu pergerakan AUDUSD berikutnya akan menunggu kejelasan arah risiko bersama berita terbaru dana stimulus AS.