DXY berangkat naik keposisi 0.7 % ke range 92.80-an pada sesion New York hari Selasa 10/11, sesudah pernah dirundung aksi jual di awal minggu.
Perkembangan berarti dalam penelitian vaksin virus Corona yang diposisikan oleh Pfizer sudah menggerakkan euforia, hingga beberapa aset high risk sebagai sasaran investor.
Tetapi, aksi mengambil untung serta beberapa ketidakpastian kemungkinan memberikan bantuan greenback dalam kurun waktu dekat.
Pada Hari Senin, perusahaan farmasi terpenting AS Pfizer serta partnernya BioNTech umumkan hasil tes medis step tiga atas vaksin dari prospek mereka. Menurut informasi itu, vaksin sudah efisien mencegah COVID-19 sampai 90%.
Berita itu langsung menggulingkan dollar AS yang sudah berperanan selaku safe haven dari sejak mulainya wabah pandemic COVID-19.
Apa lagi calon presiden AS capres yang beresiko bearish untuk USD dipastikan menang pemilihan presiden tepat satu hari seblumnya.
Yen Jepang serta Franc Swiss dirundung aksi jual. Kebalikannya, bursa saham global serta beberapa mata uang bergerak naik seperti dollar Aussie serta poundsterling malah naik cepat.
Keadaan sedikit berbeda pada hari Selasa. Yen, franc, serta dollar AS berusaha naik kembali, sesaat index saham Wall Street tampilkan performa bermacam.
Sedankan pelaku pasar mengatur aksi risk-on, sebab masih ada ketidakpastian mengenai bagaimana vaksin akan dibagi. Banyak trader ambil peluang untuk profit-taking.
Terkaitt reaksi pasar yang saat ini sedang euforia semacam itu, pertanyaan yang saat ini muncul ialah apa gerakan pasar itu bisa berargumen atau peluang telah terlalu berlebih.
You-Na Park-Heger, seorang riset dari Commerzbank, Walau informasi mengenai vaksin bisa saja game-changer, kami merekomendasikan kehati-hatian sebab euforia masif bisa dituruti dengan beberapa kekesalan.
Lee Hardman, riset mata uang dari MUFG, sampaikan opini yang sedikit berlainan. Menurut dia, walau masih ada ketidakpastian, hasil penelitian Pfizer masih adalah cara maju penting untuk keluar dari kritis COVID.
Ini memberikan dukungan anggapan landasan dibalik outlook FX kami jika vaksin yang efisien akan diaplikasikan untuk tahun yang akan datang.
Perkembangan positif selanjutnya mengenai vaksin memungkinkan mata uang yang sudah terpukul oleh kritis COVID untuk selalu kembali membaik.
Prediksi Pasar Forex Rabu 11 November 2020
Di bawah ini ialah pasar movers Rabu 11 November 2020:
RBNZ jaga posisi suku bunga pada 0.25% pagi hari ini. API mengeluarkan penyusuutan cadangan minyak mentah sejumlah 5.147 juta barel untuk minggu kemarin. Pasar menunggu laporan dari EIA yang akan terlambat dikeluarkan pada keesokan hari.
USDJPY mempunyai potensi bergerak pada data Prelim Machine Alat Orders pukul 13:00 WIB. Perbankan AS serta Canada liburan pada hari ini untuk mengingati Veteran Day.