Pada hari Rabu kemarin, pasangan EURUSD berhasil menutup diri tepat di atas nilai tukar 1,23. Sebelumnya selama empat hari terakhir, pasangan terus mengalami kegagalan untuk melakukan hal tersebut. Sementara itu menjelang pembukaan pasar Eropa hari Kamis (7/1), pasangan sedang bergerak di sekitar nilai tukar 1,2325. Sebelumnya bahkan Euro sempat menguat dan mampu mencapai puncak dalam pergerakan tahunan di atas nilai tukar 1,2340.
Penggerak Hari Ini
Secara luas EURUSD hari ini telah mampu menembus level resistance yang berada di 1,23. Euro berhasil memanfaatkan dengan baik pelemahan Dolar AS ketika harapan dana stimulus di AS terus meningkat. Penyebabnya adalah keberhasilan Demokrat menarik dukungan dari para pemilih di kawasan Georgia Selasa kemarin.
Sehingga dengan keberhasilan tersebut, kemungkinan Presiden terpilih yaitu Biden akan meminta dana stimulus yang lebih besar. Sayangnya meskipun begitu, ada kekhawatiran akan ada lebih banyak lagi regulasi yang diikuti dengan kenaikan pajak menjadi lebih tinggi. Untuk selanjutnya EURUSD hari ini akan berusaha mencari sinyal dari peluang dana stimulus.
Selain itu para pelaku pasar dan investor global juga akan menunggu rilis data ekonomi Eropa nanti siang. Negara utama di kawasan tersebut yaitu Jerman akan merilis data mengenai pesanan pabrik. Data ini diprediksi akan mengalami penurunan 1,2% dari laporan sebelumnya yang lebih tinggi. Jika data ini melenceng dari prediksi, tentu EURUSD hari ini bisa mencetak kenaikan kembali.
Di lain sisi, pembaruan arah sentimen risiko akan sangat diperhatikan sekali. Mengingat hubungan antara AS dan China beberapa waktu terakhir dikhawatirkan kembali memanas. Pasalnya Trump memblokir 8 perusahaan China dan NYSE menghapus tiga perusahaan dari pasar. Berita terbaru terkait pajak dan juga regulasi juga tidak lupa akan diperhatikan pasar.